Sejarah Kerajaan Singasari Secara Singkat
Sejarah Kerajaan Singasari Secara Singkat
Kerajaan
Singasari atau sering pula ditulis Singhasari atau Singosari, merupakan sebuah
kerajaan yang terletak di Jawa Timur yang didirikan oleh Ken Arok pada sekitar tahun
1222 M.
Sumber sejarah Kerajaan Singhasari sendiri antara lain didapatkan dari Kitab Negara Kertagama, Kitab Pararaton, dan beberapa prasasti, seperti Prasasti Balawi, Kusmala, Maribong, dan Mula-Malurung.
Sumber sejarah Kerajaan Singhasari sendiri antara lain didapatkan dari Kitab Negara Kertagama, Kitab Pararaton, dan beberapa prasasti, seperti Prasasti Balawi, Kusmala, Maribong, dan Mula-Malurung.
Menurut
Pararaton, Tumapel pada awalnya hanya sebuah daerah bawahan dari Kerajaan
Kediri. Tumapel sendiri dikuasai oleh seorang akuwu bernama Tunggul Ametung. Lalu
kemudian Tunggul Ametung digulingkan dari kekuasaannya oleh Ken Arok yang
merupakan bawahan Tunggul Ametung sendiri. Kemudian Ken Arok menjadi akuwu
baru.
Ketika
Ken Arok menguasai Tumapel, di kerajaan Kediri sedang terjadi perselisihan
antara Raja Kertajaya dengan para Brahmana. Dan para Brahmana tersebut melarikan
diri ke Tumapel. Para Brahmana tersebut meminta perlindungan kepada Ken Arok. Dan
atas dukungan para Brahmana tersebut, Ken Arok akhirnya melakukan serangan ke
Kediri.
Perang
melawan Kediri meletus di daerah desa Ganter dan Kerajaan Kediri berhasil
dikalahkan. Setelah Kediri dikalahkan, Ken Arok kemudian mendirikan kerajaan
Singhasari dan menjadi raja pertama dengan gelar Sri Ranggah Rajasa Sang
Amurwabumi.
Kerajaan
Singhasari sendiri mencapai puncak kejayaan pada masa pemerintahan Kertanegara.
Dia bercita-cita ingin meluaskan kekuasaannya mencakup seluruh wilayah Nusantara.
Dan Kertanegara pada saat itu berhasil memperluas daerah kekuasaannya ke
beberapa daerah diantaranya Kalimantan Barat Daya, Sunda, Bali, Maluku, dan
Pahang.
{|CATATAN| Kami sarankan Anda juga membaca beberapa artikel terkait berikut ini:
1) Kerajaan-Kerajaan Hindu dan Budha di Indonesia
2) Sejarah Singkat Kerajaan Kutai
3) Sejarah Singkat Kerajaan Tarumanegara
4) Sejarah Kerajaan Sriwijaya
5) Sejarah Singkat Kerajaan Mataram Kuno
6) Sejarah Kerajaan Medang
7) Sejarah Kerajaan Kediri
8) Sejarah Kerajaan Majapahit
9) Peninggalan-Peninggalan Zaman Hindu-Budha di Indonesia}
{|CATATAN| Kami sarankan Anda juga membaca beberapa artikel terkait berikut ini:
1) Kerajaan-Kerajaan Hindu dan Budha di Indonesia
2) Sejarah Singkat Kerajaan Kutai
3) Sejarah Singkat Kerajaan Tarumanegara
4) Sejarah Kerajaan Sriwijaya
5) Sejarah Singkat Kerajaan Mataram Kuno
6) Sejarah Kerajaan Medang
7) Sejarah Kerajaan Kediri
8) Sejarah Kerajaan Majapahit
9) Peninggalan-Peninggalan Zaman Hindu-Budha di Indonesia}
Pada sekitar
tahun 1275 M Raja Kertanegara mengirimkan tentaranya ke Melayu atau lebih
dikenal dengan Ekspedisi Pamalayu. Selain bermaksud untuk menggoyahkan kerajaan
Sriwijaya, ekspedisi ini juga memiliki tujuan untuk menahan serbuan dari tentara
Mongol dibawah pimpinan Kaisar Kubilai Khan yang juga sedang melakukan perluasan
wilayah di Asia Tenggara.
Sudah beberapa
kali utusan Kaisar Kubilai Khan mendatangi Singhasari untuk menuntut agar
Kertanegara mengakui kedaulatan Kubilai Khan di Cina. Akan tetapi tuntutan tersebut
ditolak oleh Kertanegara secara tegas. Lalu kemudian Kubhilai Khan mengirim
armada Mongol nya ke Pulau Jawa untuk menaklukkan Kertanegara.
Dalam persiapan
untuk menghadapi serangan dari tentara Mongol, Kertanegara mengirimkan
tentaranya ke luar Jawa. Namun pada akhirnya perang ini tidak terjadi karena Kertanegara
sudah meninggal pada tahun 1292 M akibat serangan dari Jayakatwang (keturunan dari
Raja Kediri).
Sementara
itu berkaitan dengan kehidupan ekonomi, Kerajaan Singhasari bersumber dari perdagangan
dan pertanian. Wilayah Singhasari terletak di daerah pedalaman serta dialiri oleh
dua sungai besar, yakni Bengawan Solo dan Kali Brantas. Selain dimanfaatkan untuk
pertanian masyarakat, kedua sungai ini dimanfaatkan juga sebagai sarana lalu
lintas pelayaran dan juga pedagangan.
Di masa
pemerintahan Kertanegara, perdagangan mendapatkan perhatian yang cukup besar.
Hal ini bisa dilihat dari upaya Kertanagera untuk menggeser kedudukan kerajaan Siwijaya
sebagai penguasa perdagangan di Selat Malaka. Upaya ini diwujudkan dengan
melaksanakan Ekspedisi Pamalayu.
Sumber Referensi:
https://id.wikipedia.org/wiki/Kerajaan_Singasari
http://sejarahbudayanusantara.weebly.com/kerajaan-singasari.html
Posting Komentar untuk "Sejarah Kerajaan Singasari Secara Singkat"
Posting Komentar