Macam-Macam Metode Penelitian Geografis dan Tahapannya
Macam-Macam Metode Penelitian Geografis dan Tahapannya
Seperti yang telah kita ketahui,
setiap ilmu pengetahuan merupakan suatu hal yang penting dan patut untuk
dipelajari. Semua
ilmu pengetahuan tersebut memiliki prinsip, objek studi, dan metode tersendiri
dalam merumuskan pengetahuannya, termasuk ilmu geografi yang memiliki metode
penelitian geografis.
Metode penelitian geografis
digunakan oleh para ilmuwan geografi, akademisi, ataupun orang yang mendalami
ilmu geografi itu sendiri untuk dapat menghasilkan suatu informasi pengetahuan
geografi yang komprehensif dan sesuai dengan kaidah serta prinsip ilmu geografi
itu sendiri. Dan bagi Anda yang belum mengetahui bagaimana metode penelitian
tersebut, maka berikut ini merupakan ulasan lengkapnya untuk Anda.
Mengenal Macam-macam Metode Penelitian Geografis
Jika dilihat dari asal katanya,
metode merupakan suatu sistem atau cara yang digunakan untuk melakukan,
menjalankan, atau memproses suatu hal. Singkatnya, meotde merupakan suatu
pedoman atau acuan atas apa yang harus dilakukan ketika meneliti suatu hal.
Seperti yang telah disinggung sebelumnya bahwa setiap ilmu pasti memiliki metode
penelitiannya tersendiri termasuk metode penelitian geografis.
Metode penelitian geografis
merupakan suatu penelitian yang digunakan dalam ilmu geografi untuk memperoleh
informasi atau pengetahuan ilmu geografi yang diperoleh berdasarkan cara-cara
kerja atau sistem tertentu.
Setidaknya ada 5 ( lima) macam
metode penelitian geografis yang perlu untuk Anda ketahui terlebih dahulu. 5
macam metode penelitian tersebut adalah sebagai berikut:
1. Studi Lapangan atau Observasi Langsung
Studi lapangan atau observasi
langsung merupakan macam pertama dari sebuah metode penelitian geografis. Studi
lapangan atau observasi langsung dilakukan dengan cara mendatangi langsung
lokasi atau tujuan penelitian yang dibutuhkan. Studi lapangan semacam ini
berfungsi untuk mengetahui dan memahami bagaimana permukaan bumi serta kegiatan
manusia yang terkait dengannya.
Dengan melakukan studi lapangan
atau observasi langsung, peneliti geografi bisa mendapatkan sebuah gambaran
yang jelas dan mendetail mengenai bagaimana suatu bentang permukaan bumi secara
langsung.
2. Pemetaan
Kemudian, macam kedua dari metode
penelitian geografis adalah pemetaan. Metode ini merupakan cara yang dilakukan
dengan cara melakukan penyeleksian berbagai informasi di daerah atau suatu
wilayah yang akan dipetakan.
Seleksi yang dilakukan, kemudian akan menghasilkan informasi mengenai
objek-objek terpilih yang benar-benar diperlukan saja, dan informasi tersebut
akan digunakan untuk menggambarkan tempat, pola, dan karakteristik unsur geografi
di dalam peta.
3. Interiew atau Wawancara
Kemudian metode penelitian
geografis ini akan terdengar familiar bagi banyak orang. Metode ini adalah
interview atau wawancara. Metode ini bertujuan untuk mendapatkan informasi
kepada seorang narasumber yang berkaitan dengan topik yang akan diteliti
apabila data atau informasi yang diperoleh tidak bisa didapatkan melalui metode
observasi atau pengamatan langsung.
Proses dari wawancara ini harus
terlebih dahulu menyiapkan daftar pertanyaan yang akan ditanyakan terhadap
narasumber yang bersangkutan agar benar-benar mendapatkan data yang relevan
dengan topik penelitian yang akan dilakukan.
4. Metode Kualitatif
Kemudian metode penelitian
geografis yang selanjutnya adalah metode kualitatif. Metode ini merupakan
metode yang dilakukan dengan menggunakan bantuan perhitungan statistika dan
juga matematika. Selain itu, metode ini dilakukan dengan bantuan sebuahh
komputer untuk memproses setiap data dan statistik yang masuk.
Dalam kebanyakan kasus, metode
kualitatif ini dilakukan dalam rangka untuk dapat menyederhanakan informasi
yang tergolong rumit untuk kemudian dapat diolah menjadi hasil penelitian yang
lebih sederhana agar lebih mudah untuk dipahami.
5. Penggunaan Sarana Ilmiah
Contoh penggunaan sarana ilmiah
dalam metode penelitian geografis adalah penginderaan jauh. Penggunaan sarana
ilmiah ini merupakan metode yang dilakukan agar proses penelitian yang tidak
bisa dijangkau secara langsung seperti misalnya saat mengukur ketinggian atau
untuk melihat suatu bentang permukkaan bumi bisa tetap berjalan dengan lancar
dan baik.
Dengan menggunakan sarana ilmiah
seperti penginderaan jauh, peneliti bisa mendapatkan data yang utuh dan
menyeluruh walaupun tergolong sulit dijangkau. Selain menggunakan penginderaan
jauh, penggunaan sarana ilmiah juga bisa dilakukan dengan menggunakan robot
yang dibekali oleh berbagai macam sensor yang nantinya bisa digunakan untuk
meneliti suatu objek penelitian.
{|CATATAN| Berikut rekomendasi artikel terkait:
1) Mengenal Dasar-Dasar Pemetaan, Penginderaan Jauh, dan Sistem Informasi Geografis
2) Ketahui Jenis-Jenis Peta dan Fungsinya
3) Sistem Informasi Geografis: Pengertian, Manfaat, dan Jenis Data SIG
4) Beragam Teknik Analisis Data Geografis
5) Tujuan Penelitian Geografi yang Utama}
{|CATATAN| Berikut rekomendasi artikel terkait:
1) Mengenal Dasar-Dasar Pemetaan, Penginderaan Jauh, dan Sistem Informasi Geografis
2) Ketahui Jenis-Jenis Peta dan Fungsinya
3) Sistem Informasi Geografis: Pengertian, Manfaat, dan Jenis Data SIG
4) Beragam Teknik Analisis Data Geografis
5) Tujuan Penelitian Geografi yang Utama}
Tahapan-tahapan dalam Melakukan Metode Penelitian Geografis
Setelah mengetahui beberapa macam
dari metode penelitian geografis saat nya untuk mengetahui tahap-tahap dalam
melakukan metode penelitian geografis. Setidaknya terdapat 4 (empat) tahapan
saat melakukan penelitian geografis.
Tahap pertama yaitu adalah tahapan
pra penelitian atau tahap sebelum melakukan penelitian, kemudian tahap kedua
adalah tahapan pengambilan data, kemudian tahap ketiga adalah tahap pengolahan
data serta analisis data dan tahap terakhir dan tahap keempat adalah tahap untuk
melakukan penulisan laporan.
Tahap-tahap dalam metode
penelitian geografis ini perlu diingat juga harus dilakukan dan ditulis
menggunakan atau berdasarkan prinsip-prinsip geografi itu sendiri. Pada tahap pra
penelitian atau sebelum penelitian, setidaknya harus terdapat dua unsur yaitu
identifikasi permasalahan penelitian dan juga studi referensi yang digunakan
sebagai data pendukung penelitian.
Kemudian selanjutnya adalah tahap
pengambilan data. Pada tahap ini, peneliti akan mengambil data yang berasal
dari sumber sekunder seperti misalnya peta, citra hasil pengindraan jauh, dan
sebagainya. Kemudian setelah data berhasil didapatkan peneliti akan melakukan
pengolahan data yang didasarkan dari analisis secara geografis dan dilakukan
dengan pendekatan-pendekatan geografi yang terkait.
Dan setelah itu akan dilakukan
pembahasan terkait data yang telah diperoleh dari hasil penelitian tersebut.
Pembahasan ini akan dilakukan dengan menyesuaikan teori-teori geografi yang
ada. Dan tahap terakhir dari metode penelitian geografis adalah melakukan penulisan
laporan yang berdasarkan hasil penelitian yang telah diproses hingga
menghasilkan suatu informasi geografi yang utuh.
Penulis: Kazou Media
Posting Komentar untuk "Macam-Macam Metode Penelitian Geografis dan Tahapannya"
Posting Komentar