Siklus Air: Pengertian dan Macam-Macam Siklus Air
Siklus Air: Pengertian dan Macam-Macam Siklus Air
Salah
satu hal yang tak pernah terlepas dari kehidupan manusia adalah adanya siklus
air/hidrologi. Hal ini menjadi satu bukti bahwa ada siklus alam yang terjadi
untuk memberi sejumlah manfaat demi kehidupan makhluk hidup yang tinggal di
muka bumi ini.
Keberadaan
siklus air/hidrologi ini pun menjadi salah satu hal yang penting akan adanya
proses tertentu pada alam. Maka dari itu, kita pun bisa memahami terlebih dulu
hal yang satu ini agar lebih mudah dalam membahasnya.
Apa itu siklus air/hidrologi?
Seperti
yang sudah dijelaskan di atas, siklus air/hidrologi merupakan salah satu
peristiwa alam yang terjadi di dalam kehidupan manusia. Siklus hidrologi
sendiri merupakan salah 1 dari 6 buah siklus biogeokimia yang terjadi dan ada
di bumi. Kata hidrologi sendiri berasal dari bahasa Yunani, “Hydrologia”, yang
memiliki arti ilmu air.
Hidrologi
sendiri merupakan cabang dari ilmu geografi yang membahas tentang kualitas,
distribusi, juga pergerakan air di muka bumi. Siklus air ini sendiri memegang
peran penting untuk kelangsungan makhluk hidup di bumi. siklus air/hidrologi
merupakan siklus yang tak pernah berhenti dari atmosfer ke bumi, lalu kembali
ke atmosfer.
Siklus
hidrologi merupaka suatu peristiwa yang
terjadi secara terus-menerus. Karena pola yang memutar dan berlangsung secara
berkelanjutan, maka hal inilah yang menyebabkan air seperti tak pernah habis.
Adanya
siklus hidrologi ini membuat ketersediaan air pada daratan bumi bisa tetap
terjaga. Proses siklus ini pun berdampak pada teraturnya cuaca, suhu
lingkungan, keseimbangan ekosistem bumi, dan hujan.
Pemanasan
air laut dari paparan cahaya matahari menjadi kunci pada proses siklus
air/hidrologi yang menentukan apakah hal ini bisa berjalan secara terus-menerus
atau tidak. Air berevaporasi, lalu jatuh menjadi presipitasi dalam bentuk
salju, hujan, gerimis, kabut, atau hujan es dan salju.
Secara
lebih mendalam, ilmu yang satu ini juga mengkaji tentang air yang ada di udara
dalam wujud gas (hidrometeorologi), air dalam wujud padat seperti salju dan es
(kriologi), air tanah (geohidrologi), dan air permukaan yang relatif lebih
tenang seperti waduk atau danau (limnologi).
{|CATATAN| Pastikan Anda juga membaca artikel terkait berikut ini:
1) Ketahui Beberapa Karakteristik Perairan Laut
2) Perairan Laut Indonesia dan Potensinya yang Besar
3) Pencemaran Laut: Penyebab, Dampak dan Cara Penanggulangannya
4) Apa Itu Konservasi Laut dan Apa Tujuannya
5) Penjelasan Mengenai Konservasi Air Tanah}
{|CATATAN| Pastikan Anda juga membaca artikel terkait berikut ini:
1) Ketahui Beberapa Karakteristik Perairan Laut
2) Perairan Laut Indonesia dan Potensinya yang Besar
3) Pencemaran Laut: Penyebab, Dampak dan Cara Penanggulangannya
4) Apa Itu Konservasi Laut dan Apa Tujuannya
5) Penjelasan Mengenai Konservasi Air Tanah}
Macam-Macam Siklus Air/Hidrologi yang Perlu untuk Diketahui
Setelah
memahami pengertian dan gambaran umum tentang siklus air/hidrologi, maka tak
ada salahnya kita mengetahui seperti apa saja macam dari siklus yang satu ini.
hidrologi sendiri adalah salah satu cabang ilmu yang berhubungan dengan semua
elemen pada proses pencatatan, pemetaan keadaan air pada bumu, dan kegiatan
survei.
Siklus
ini memiliki berbagai macam tahapan. Ternyata, hal ini tak hanya terdiri dari 1
macam. Siklus air terbagi menjadi beberapa macam. Macam ini bisa dilihar dari
segi panjang atau pendeknya proses yang berlangsung. Berdasarkan proses panjang
dan pendeknya, maka ada 3 macam siklus air/hidrologi seperti berikut ini.
1. Short Cycle atau Siklus Hidrologi Pendek
Siklus
air/hidrologi pendek adalah siklus air yang tak mengalami proses adveksi. Pada
siklus ini, uap air yang dibentuk dengan siklus hidrologi akan turun melalui
hujan yang berlokasi di daerah laut. Pada siklus ini, nantinya uap air akan
turun di sekitar laut dalam bentuk hujan. Ini dia penjelasannya.
a)
Air
laut mengalami penguapan serta berubag bentuk menjadi uap air karena panas
matahari.
b)
Uap
air akan terkondensasi serta membentuk awan.
c)
Awan
ini akan menjadi hujan yang ada di permukaan laut.
2. Medium Cycle atau Siklus Hidrologi Sedang
Siklus
air/hidrologi ialah siklus air yang secara umum terjadi di Indonesia. Hal ini
terjadi ketika air di badan air (sungai, laut, rawa, dan danau) menguap,
terkondensasi menjadi awan, lalu bergerak ke tempat lain akibat dorongan angin
atau tekanan yang selanjutnya menutunkan hujan pada permukaan tanah.
Siklus
air ini menghasilkan hujan di daratan sebab proses adveksinya membawa awan yang
terbentuk menuju ke atas daratan.
Kejadian ini terjadi di daerah daratan wilayah tropis atau yang di dekatnya ada
laut. Ini dia penjelasannya.
a)
Air
laut mengalami evaporasi dan berubah menjadi uap air karena panas matahari.
b)
Uap
air mengalami adveksi akibat angin dan bergerak ke daratan.
c)
Pada
atmosfer daratan inilah uap air membentuk awan serta berubah menjadi hujan.
d)
Air
hujan pada permukaan daratan mengalami run off ke sungai lalu kembali ke laut.
3. Long Cycle atau Siklus Hidrologi Panjang
Siklus
air/hidrologi adalah siklus air yang secara umum terjadi pada daerah pegunungan
atau iklim subtropis. Siklus ini sebenarnya sama dengan sedang. Perbedaannya
ialah siklus ini mempunyai daerah yang luas sekali, sehingga perubahannta
terjadi menjadi hujan salju lalu mengalir menuju sungai dan kembali ke laut.
Di
dalam siklus panjang awan tak langsung berubah wujud menjadi air, melainkan
sebagai salju serta membentuk glester. Ini dia penjelasannya.
a)
Air
laut terkena pamanasan cahaya matahari akan menguap dan menjadi uap air. Uap
air mengalami sublimasi.
b)
Awan
terbentuk dan mengandung kristal es.
c)
Awan
mengalami adveksi lalu bergerak ke daratan.
d)
Awan
mengalami presipitasi dan turun menjadi salju.
e)
Salju
terakumulasi menjadi glester.
f)
Glester
akan mencair dan membentuk aliran sungai.
g)
Air
dari gletser mengalir di sungai dan kembali ke laut.
Itulah
penjelasan tentang pengertian, gambaran, dan macam-macam siklus air/hidrologi yang harus dipahami. Kita sudah memahami ini dan tak perlu lagi
merasa bingung jika dihadapkan dengan topik serupa.
Posting Komentar untuk "Siklus Air: Pengertian dan Macam-Macam Siklus Air"
Posting Komentar