Menjaga Keamanan dan Kenyamanan Transportasi Darat, Air, dan Udara
Menjaga Keamanan dan Kenyamanan Transportasi Darat, Air, dan Udara
Setelah
kita mempelajari mengenai pengaruh lokasi terhadap ketiatan transportasi di Indonesia,
maka kita perlu untuk memahami beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk menjaga
keamanan dan kenyamanan transportasi di Indonesia, antara lain sebagai berikut:
1) Kesiapan Manusia
Manusia dimana
sebagai pengguna transportasi dan operator transportasi harus selalu menaati
peraturan angkutan umum dan jalan raya. Dalam hal ini pemerintah Indonesia mengeluarkan
aturan hukum berupa UU.No.22 tahun 2009. Peraturan ini mengatur bagaimana cara berkegiatan
transportasi di jalan raya. Undang-undang ini dikeluarkan sebagai salah satu
upaya untuk mewujudkan transportasi yang aman serta nyaman bagi seluruh masyarakat.
Lalu kecelakaan
seperti apa yang paling banyak terjadi? Faktor apa yang paling banyak menjadi
penyebab kecelakaan? Sebagai pengendali alat transportasi, dalam hal ini kesalahan
manusialah sebagai faktor tertinggi yang menjadi penyebab kecalakaan lalu
lintas dan angkutan di Indonesia.
Kelalaian
manusia sering menjadi penyebab utama terjadinya kecelakaan transportasi.
Seperti misalnya ada pengemudi kendaraan yang tidak mempunyai surat ijin
mengemudi, angkutan yang sarat dengan penumpang/muatan, pengemudi yang tidak
menaati rambu-rambu, dan sebagainya.
{|CATATAN| Jangan lewatkan 2 artikel terkait berikut ini:
1) Pengaruh Keunggulan Iklim Geostrategis Tanah Terhadap Kegiatan Ekonomi
2) Pengaruh Keunggulan Lokasi Terhadap Kegiatan Transportasi Darat, Air, dan Udara}
{|CATATAN| Jangan lewatkan 2 artikel terkait berikut ini:
1) Pengaruh Keunggulan Iklim Geostrategis Tanah Terhadap Kegiatan Ekonomi
2) Pengaruh Keunggulan Lokasi Terhadap Kegiatan Transportasi Darat, Air, dan Udara}
2) Sarana dan Prasarana
Peralatan
transportasi adalah salah satu bagian paling penting untuk mendukung keselamatan
dan kenyamanan transportasi. Banyak sekali kecelakaan yang terjadi akibat sarana
transportasi seperti kendaraan yang tidak layak jalan dipaksa tetap jalan.
Sebelum digunakan setiap kendaraan harus selalu dicek kondisinya untuk menempuh
perjalanan.
Selain itu
peralatan dalam sarana transportasi juga harus selalu diperhatikan. Seperti misalnya
saat kita berwisata di danau dengan perahu, maka alat pelampung penumpang harus
selalu digunakan. Pada saat naik bus, peralatan yang ada dalam bus harus selalu
diperhatikan, misalnya harus ada palu pemecah kaca darurat. Pengemudi dan penumpang
mobil yang duduk dikursi depan harus selalu mengenakan sabuk pengaman agar
tidak membahayakan. Selain itu dalam perjalanan menggunakan pesawat udara,
harus selalu taat pada instruksi awak pesawat agar perjalanan aman dan nyaman.
Selain
peralatan di dalam kendaraan, hal lain yang sangat penting ialah rambu-rambu dalam
berkendara. Setiap jenis transportasi pasti mempunyai rambu-rambu tersendiri.
Rambu-rambu ini sangat penting peranannya bagi keselamatan transportasi itu
sendiri.
Terminal,
tempat penyebrangan, dan halte merupakan prasarana lain yang sangat penting
dalam kegiatan transportasi. Prasarana tersebut adalah fasilitas umum yang
sangat berguna bagi keselamatan dan kenyamanan para penumpang.
Kelembagaan dalam Kegiatan Transportasi
Kegiatan
transportasi membutuhkan peran kelembagaan dalam setiap kegiatannya agar bisa
berjalan dengan baik dan lancar. Salah satu bentuk kelembagaan, yang perannya sangat
dominan di dalam kegiatan transportasi ialah kelembagaan ekonomi.
Ada
berbagai bentuk kelembagaan ekonomi seperti PT, CV, perusahaan perorangan,
firma, dan koperasi. Akan tetapi yang umumnya ada di Indonesia ialah bentuk
kelembagaan yang menangani kegiatan transportasi berbentuk PT.
Sumber Referensi:
http://ipsgampang.blogspot.com/2014/08/menjaga-keamanan-dan-kenyamanan.html
https://text-id.123dok.com/document/ozlnmj3oq-menjaga-keamanan-dan-kenyamanan-transportasi-darat-air-dan-udara.html
Posting Komentar untuk "Menjaga Keamanan dan Kenyamanan Transportasi Darat, Air, dan Udara"
Posting Komentar