Mengenal Channa Asiatica, Asal, Jenis, dan Karekteristiknya

Mengenal Ikan Channa Asiatica Lebih Dekat

Ikan channa Asiatica marupakan ikan channa eksotis yang berasal dari perairan china. Ikan ini merupakan salah satu jenis ikan channa yang banyak dipelihara selain karena keindahaannya juga karena harganya yang cukup terjangkau. So dalam artikel kali ini saya akan mengajak Anda untuk mengenal lebih jauh tentang ikan channa asiatica ini. Jadi baca artikel ini sampai selesai.

Ikan channa asiatica merupakan salah satu jenis ikan channa yang berasal dari perairan china. Ikan ini juga bisa ditemukan diperairan Taiwan hingga Jepang selatan. Ikan ini dikanal juga dengan nama Small snakehead atau Chinese Snakehead. Ikan ini hidup dengan baik di aliran sungai berarus lambat, area hutan atau rawa yang selalu tergenang air. Mereka suka bersembunyi di antara akar pohon, daun, dan rumput pinggir sungai.

Ikan channa Asiatica memiliki ciri fisik yang unik dan membuatnya menarik. Tubuh ikan ini dapat tumbuh hingga berukuran 35 cm. Dibanding spesies lainnya ukuran tersebut tergolong sedang namun tetap membuatnya menarik. Fitur tubuh ikan channa ini berbentuk silinder memanjang dengan sirip punggung dan ekor tegap mekar.

Ikan ini memiliki sisik besar dibagian kepalanya sehingga nampak seperti kepala ular. Ikan channa ini juga memiliki gigi yang tajam dan taring yang kuat dibagian rahang bawah mereka. Siripnya sangat kuat dengan sirip punggung yang menutupi hampir sepanjang tubuhnya, sehingga ikan ini dikenal sebagai perenang yang cepat dan pandai melompat. Selain itu yang unik dari ikan predator satu ini adalah ikan ini memiliki pertumbuhan yang cepat ditahun pertama hidupnya dan akan melambat setelah tahun berikutnya.

 

Secara umum warna ikan channa Asiatica terbagi menjadi dua varian, yaitu white spot dan red spot. Kedua varian warna dari ikan channa Asiatica ini memiliki daya tarik masing-masing. White spot dengan corak bintik putihnya yang terlihat seperti taburan mutiara dan red spot dengan corak bintik merahnya yang memanjakan mata.

Meskipun dikatakan memiliki dua varian warna, namun pada dasarnya warna dasar dari ikan channa asiatica ini adalah warna hitam keabu-abuan atau hitam kecoklatan. Sementara warna hiasannya diantaranya berupa strip merah, bintik-bintik putih, merah dan biru muda. Warna hiasannya inilah yang menjadi daya tarik utama dari ikan channa Asiatica ini.

Ikan channa Asiatica adalah ikan predator yang memiliki kematangan seksual pada usia satu hingga tiga tahun. Mereka biasanya mulai berkembang biak pada musim panas dan bisa menghasilkan 50.000 ribu telur selama periode musim kawin.

Di alam liar, ikan ini diketahui bertelur di perairan dangkal. Mereka juga suka membuat sarang terapung sebelum bertelur untuk menyimpan telur-telur mereka. Setelah telur menetas, induk ikan ini akan mengasuh anak-anaknya hingga berusia 4 minggu.

Ikan channa asiatica jantan dan betina memiliki bentuk dan ukuran fisik berbeda. Ikan jantan memiliki sirip dubur dan punggung berukuran lebih panjang dibandingkan betina. Sirip tersebut memiliki corak berupa bintik-bintik berwarna perak. Selain itu, bentuk kepala ikan jantan lebih oval dengan rahang yang cukup besar dan tubuh lebih panjang. Dengan ciri-ciri yang dimilikinya, ikan jantan nampak lebih gagah dan garang.

Sementara channa asiatica betina memiliki bentuk tubuh lebih bulat dan bagian perut membuncit. Selain itu, corak bintik-bintik pada bagian sirip lebih besar dan hanya memiliki satu lubang pada bagian kelaminnya.

Harga ikan channa asiatica biasanya dijual relatif beragam, tergantung ukuran dan kualitasnya. Di sejumlah marketplace, ikan ini ditawarkan mulai dari Rp25.000 untuk anakan ikan yang masih berukuran 4-6 cm. Sementara untuk ukuran dewasa dengan kualitas grade A bisa dibanderol hingga jutaan rupiah.

Jika Anda tertarik untuk memelihara ikan ini maka pastikan untuk menyiapkan akuarium yang memadai. Ikan jenis ini biasanya hidup disuhu ideal 18 sampai 24 derajat celsius dengan kadar pH 6 sampai 7,5. Tambahkanlah kayu ataupun tanaman air agar ikan ini dapat hidup dengan nyaman dan tidak merasa terancam. Jangan lupa untuk menutup atap akuarium karena ikan ini cukup agresif dan suka melompat. Selain itu berilah ikan channa asiatica ini dengan makanan yang baik seperti ikan kecil, udang, serangga, dan sebagainya agar kesehatannya tetap terjaga.